Pengertian dan Contoh Budaya Jember


Assalamualaikum Wr.Wb 

Haii kawan-kawan  
kami di sini akan membahas tentang arti budaya dan contoh-contoh budaya.😊selamat membaca😊

pengertian budaya menurut wikipedia budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa sansekerta yaitu buddhayah,yang merupakan bentuk jamak dari budi(budi atau akal)di artikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi,dan akal manusia.Dalam bahasa Inggris,kebudayaan di sebut culture,yang berasal dari kata latin colere,yaitu mengolah atau mengerjakan.Bisa di artikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani.kata culture kadang di terjemahkan "kultur" dalam bahasa indonesia.
pengertian budaya menurut umum budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang yang diwariskan dari generasi ke generasi.budaya adalah sebuah pola hidup menyeluruh,budaya bersifat kompleks,abstrak,dan luas .


Seni dan Budaya daerah merupakan warisan dengan harga tak ternilai yang sepatutnya kita lesatarikan. Dalam kenyataannya dewasa ini konsistensi budaya daerah dari waktu ke waktu semakin memprihatinkan dan semakin tergeser oleh budaya modern yang lebih digemari oleh generasi muda sekarang. Banyak sekali dampak negatif yang akan ditimbulkan dengan semakin tergesernya budaya traditional, yang utama adalah hilangnya jatidiri suatu wilayah, yang akan berujung hilangnya identitas suatu bangsa. Jika kita mampu untuk menikmati dan meresapi setiap kesenian daerah yang kita tonton, sebenarnya budaya asli tidak kalah menarik dengan budaya modern yang berkembang sekarang, karena biasanya kesenian daerah yang dipertunjukkan memiliki cerita dengan makna yang sangat mendalam. Mengingat pentingnya budaya daerah yang harus kita lestarikan, kesempatan kali ini penulis akan membagikan beberapa budaya asli dari wilayah Kabupaten Jember - Jawa Timur yang ternyata Kabupaten ini memiliki segudang seni dan budaya yang sangat menarik dan patut untuk dikenal sebagai bagian dari kekayaan budaya di Indonesia.

1. MUSIK PATROL



Salah satu kesenian yang menjadi salah satu aset kebudaya Kabupaten Jember ini memiliki harmonisasi lantunan nada-nada yang unik dan menarik untuk dinikmati. Suara yang menarik dihasilkan oleh alat berupa tabung kayu dengan berbagai ukuran dipadukan dengan peralatan musik seruling. Lagu yang dinyanyikan dalam musik patrol adalah lagu daerah seperti Jawa, Madura, dan banyuwangi.

2. TARI LABAKO


Tari khas Jember ini mengandung arti mengolah tembakau, diperagakan oleh penari perempuan dengan menggunakan kostum pakaian ala petani tembakau dengan berbagai aksesoris pelengkap seperti anting, bendera kecil, dan hiasan lainnya yang berbentuk daun tembakau. Dalam penampilannya penari berkolaborasi dengan musik patrol sebagai pengiring yang merupakan musik khas traditional Jember.

3. CAN-MACANAN KADHUK


Can-macanan Kadhuk diambil dari bahasa Madura yang berarti Macan yang terbuat dari karung goni, karena pada awal pembuatannya, bentuk anggota badan macan dibuat dari karung goni yang pada waktu itu merupakan bahan yang mudah di dapat. Latar belakang kesenian Can-Macanan Kadhuk berasal dari tradisi pekerja/petani perkebunan untuk menjaga pertanian dan hasil kebun dari hewan liar dan pencuri. Di Kabupaten Jember kesenian ini biasanya diselenggarakan terbatas untuk memeriahkan hari-hari besar dan acara hajatan.

4. TAK-BUTAKAN


Seperti Can-Macanan Kadhuk Kesenian Tak-Butakan yang dapat ditemukan di daerah Kamal juga diambil dari bahasa Madura yang artinya boneka raksasa dedemit. Tak-Butakan mirip dengan kesenian khas betawi yaitu ondel-ondel tetapi pada kesenian Tak-Butakan identik dengan wajah seram dan menakutkan. Tak-Buatakan dibuat dengan tinggi sekitar 4-5 meter dengan rangka kayu sebagai rangka utama dan bentuk wajah dibuat dari topeng kayu yang diukir seseram mungkin. Saat melakukan atraksi kesenian ini  Pagelaran kesenian ini biasanya dilakukan pada acara selamatan desa dan acara besar desa lainnya.

5. LARUNG SESAJI



Adalah ritual tahunan nelayan selatan Jember yang bertujuan untuk mengungkap rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan panen ikan yang didapatkan. Cara ritual ini adalah mengarak dan melepaskan sejumlah sesajian berupa sepotong kepala kambing, dan bahan pelengkap lainnya yang diletakkan di atas sebuah replika perahu yang dilepaskan oleh sesepuh ke tengah samudra.

6. TOTA'AN MERPATI

Merupakan kesenian yang pertama kali digelar di daerah Semboro sebagai simbol kedamaian dengan melepaskan ratusan ekor burung merpati. Acara ini biasanya digelar dua tahun sekali dan menjadi kegiatan rutin dengan pengikut serta pengunjung yang sangat banyak.

7. TARI LENGGER





Tarian ini merupakan tarian asli daerah Jember yang memiliki nilai seni dan unsur sakral yang sangat tinggi, awal mulanya muncul dalam tradisi perkebunan khususnya perkebunan kopi daerah Panti yang ditampilkan pada tengah malam sampai menjelang pagi sebagai bentuk syukur terhadap hasil yang dicapai.

8. JFC

Jember Fashion Carnaval (Indonesia; Karnaval Busana Jember) atau sering disebut JFC adalah sebuah even karnaval busana yang setiap tahun digelar di Kabupaten Jember,Jawa Timur. Karnaval ini digagas oleh Dynand Fariz yang juga pendiri JFC Center.
Sebanyak 2000 an peserta berkarnaval dalam 4 hari penyelenggaraan event meliputi Kids Carnival, Artwear Carnival, Waci, dan Grand Carnival. Di jalan utama kota Jember disaksikan oleh ratusan ribu penonton di kanan dan kiri jalan. Mereka terbagi dalam 10 defile yang masing-masing defile mencerminkan tren busana pada tahun yang bersangkutan.
Defile pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari daerah tertentu secara berkala seperti Jawa, Bali, madura, dayak, papua,Sumatera, dan seterusnya. Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend apakah dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global lainnya. Semua busana dibuat dalam bentuk kostum yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih penghargaan-penghargaan.
Arena yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer.
Berawal Dari Maraknya Group Reyog Ponorogo yang memadati jalan raya protokol kota di saat arak-arakan budaya HUT kota Jember maupun perayaan kemerdekaan yang selalu menarik perhatian warga tiap Tahun. Sehingga terciptalah ide pemikiran sebuah parade dengan jalan kaki dengan menggenakan kostum yang menarik, meriah, warna cerah serta berumbai-rumbai khalayak seniman reyog tetapi memiliki khas sendiri pada identitas kota Jember.
Pada saat tahun 2001 menjadi awal dari Jember Festival Carnaval, dimana Ide konsepnyanya tidak jauh beda dengan Arak-arakan sebelumnya, maka dari itu bentuk kostum dari JFC selalu menyerupai Reyog dimana pada saat itu juga terdapat acara serupa, seperti festival kostum di negara-negara di benua Amerika. Bahkan hingga saat ini puluhan group Reyog di kota Jember masih berpartisipasi dan mendukung kegiatan JFC tiap tahun, begitu pula selalu ada desain kostum pada JFC yang mengusung tentang seni reyog.

Seni dan Budaya yang sudah dijelaskan di atas merupakan sebagian kecil kesenian yang ada di Kabupaten Jember. Keunikan yang ada tentunya sangat sayang jika tidak kita lestarikan untuk dapat dinikmati secara terus menerus. Peran serta masyarakat serta pemerintah daerah dalam melestarikan kesenian khas Jember tentunya harus menjadi perhatian khusus agar kesenian tersebut terus berkembang.

sekian dari kami jika ada salah kata kami mohon maaf😊

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unsur-Unsur Kebudayaan

Fungsi - Fungsi Budaya